Layanan Musik dan Premium Berbayar YouTube Kini Punya Lebih dari 100 Juta Pelanggan

Sahabat.com - YouTube telah mencapai tonggak sejarah baru dengan penawaran musik dan premiumnya.

Layanan berbayar ini memiliki lebih dari 100 juta pengguna per Januari, termasuk mereka yang sedang dalam uji coba gratis.

Melansir Engadget, Jumat (2/2/2024), jumlah tersebut merupakan peningkatan sebesar 20 juta pelanggan hanya dalam waktu satu tahun, dan angka tersebut meningkat dua kali lipat sejak September 2021.

YouTube berhasil meningkatkan angka tersebut meskipun ada kenaikan US$2 (sekitar Rp31.488) per bulan untuk Premium yang mulai berlaku musim panas lalu. Tidak jelas berapa banyak orang yang sebenarnya menggunakan YouTube Music (Premium mencakup akses ke layanan tersebut). 

Bagaimanapun pengguna memilahnya, layanan streaming musik ini memiliki pengguna berbayar yang jauh lebih sedikit dibandingkan Spotify, yang memiliki 220 juta anggota Premium pada 30 September. 

Spotify akan mengungkapkan nomor keanggotaan terbarunya dalam laporan pendapatan pada pekan depan. Apple tidak lagi membagi jumlah pelanggan Apple Music. Jumlah pasti terakhir yang diberikan perusahaan untuk layanan ini adalah 60 juta pelanggan pada 2019.

Terlepas dari itu, perbandingan antara layanan berbayar YouTube dan Apple Music dan Spotify Premium sangatlah sulit. YouTube Premium memiliki keunggulan tersendiri. 

Mungkin sulit untuk kembali ke versi layanan gratis yang lebih buruk dan penuh iklan setelah menggunakan Premium. Opsi untuk mengunduh video untuk ditonton secara offline tanpa harus menggunakan solusi dan fitur pemutaran di latar belakang keduanya sangat berguna. 

YouTube Music hanyalah fasilitas tambahan bagi banyak pelanggan.