Sahabat.com - Google berupaya mengejar ketertinggalan dari Amazon Web Services untuk bisnis layanan cloud dengan memproduksi chip pusat data sendiri.
Jika kabar terbaru itu bisa dipercaya, maka raksasa mesin pencari tersebut telah membuat kemajuan yang signifikan. Sesuai laporan dari The Information, seperti dikutip dari Gizmochina, Selasa (14/2/2023), Google telah membuat kemajuan dalam pengembangan chip pusat data.
Hal ini membuat perusahaan dapat mulai menggunakan chip buatan mereka sendiri pada 2025. Disebutkan tim desain chip server Google saat ini sedang mengerjakan pengembangan dua chip server 5nm berbasis ARM.
Salah satunya, bernama Maple, berdasarkan desain yang sudah ada dari Marvell Technology dan sedang dalam uji coba produksi dari TSMC. Sementara chip lainnya bernama Cypress, dirancang sendiri oleh tim yang berbasis di Israel.
Kini dilaporkan perusahaan bisa memulai produksi massal chip ini pada paruh kedua 2024, dan penyebaran chip baru ini di pusat data dapat dimulai pada 2025. Namun, perlu dicatat jika ini hanya perkiraan waktu dan belum dikonfirmasi secara resmi oleh perusahaan.
Google berupaya mengejar ketertinggalan mereka dari pesaing dalam bisnis penyewaan server, Amazon Web Services (AWS), yang meluncurkan chip server kustomnya sendiri empat tahun lalu.
Chip yang dibuat khusus dioptimalkan untuk mengonsumsi lebih sedikit daya dan memberikan kecepatan lebih tinggi daripada prosesor server tradisional, yang juga menghasilkan penghematan yang signifikan.
0 Komentar
Diskusi ATVI Bersama Wamen Komunikasi dan Informatika: Bangun Ekosistem Digital Inklusif
AS Gelontorkan Rp171,3 Triliun untuk Penelitian dan Pengembangan Semikonduktor Super Canggih
Beredar Rumor Update Desain iOS 18, Terinspirasi VisionOS
Tingkat Adopsi iOS 17 Lebih Lambat Dibandingkan iOS 16
Laptop Terbaru Lenovo Dilengkapi dengan Teknologi AI
HarmonyOS Siap Singkirkan iOS di China
Menkominfo: BTS 4G di Daerah 3T Tingkatkan Produktivitas Masyarakat
Leave a comment